SOLO, Mendekati arus balik Lebaran tahun 2025, diperkirakan kondisi cuaca yang tidak baik bisa mempengaruhi operasional penerbangan di dan keluar dari Bandara Adi Suwignyo, Jawa Tengah (Jateng).
Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayaran Navigasi Udara Indonesia (LPPNUI) atau AirNav Indonesia menegaskan kepada para awak pesawat untuk berhati-hati dengan situasi iklim yang tidak biasa.
"Pada kondisi cuaca yang ekstrem, kita telah menetapkan prosedur operasional standar. Sebagai contoh, kami menyampaikan informasi kepada para pilot; namun, pengambilan keputusan terkait lepas landak dan hal-hal serupa masih menjadi tanggung jawab masing-masing pilot," jelas Kepala AirNav Indonesia Cabang Solo, Kelik Widjanarko, ketika ditemui pada hari Rabu (19/3/2025) malam.
Di samping itu, AirNav berkolaborasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) agar dapat memperoleh data iklim terkini yang nantinya digunakan untuk mencegah kemungkinan hambatan pada operasional penerbangan.
"Kami menata rute penerbangan supaya menjauhi kondisi cuaca yang tidak baik. Apabila ada beberapa penerbangan yang terpengaruh, kita akan bekerja sama dengan bandara lain untuk melakukan perubahan jalur," paparnya.
Pada hari Rabu (19/3/2025), Bandara Adi Soemarmo mengalami satu perubahan jadwal penerbangan disebabkan oleh kondisi cuaca yang tidak baik.
"Kemarin, terdapat penerbangan dari Palangkaraya ke Semarang yang diarahkan ke Solo dikarenakan kondisi cuaca tidak baik," ujarnya.
"Syukur Alhamdulillah, setelah sekitar beberapa menit mendarat di Solo, kondisi cuacanya membaik dan kami dapat mengambil persiapan untuk melanjutkan penerbangan menuju Semarang," jelasnya.
Sebaliknya, dalam persiapan untuk arus mudik lebaran tahun 2025, AirNav Indonesia melaksanakan acara Safari Ramadhan di beberapa tempat. Salah satu acaranya adalah di Panti Asuhan LKSA Ihsan Sakeena Solo pada hari Rabu (19/3/2025).
"Diharapkannya dapat memberikan manfaat kepada panti asuhan serta membagikan rejeki kepada anak-anak di sana. Berbagi keberkahan pada bulan Ramadhan bertujuan agar mereka terinspirasi untuk belajar," ungkapnya.