DIWIDA , Jakarta - Inter Milan Dan AC Milan harus merelakan skor seri dalam babak semi-final Coppa Italia leg pertama yang terjadi di Stadion San Siro pada hari Kamis, 3 April 2025. Sang pelatih dari tim Inter Milan, Simone Inzaghi, menyatakan ketidaksenangan atas hasil ini.
Menurut Inzaghi, Inter Milan mestinya dapat memimpin di paruh pertama dan merubah arah laga tersebut. Dia menyatakan, "Ini merupakan sebuah Derby. Seharusnya kami mampu mendapatkan keuntungan di separuh waktu yang pertama melalui kans De Vrij serta gerakan Frattesi. Setelah itu, giliran Milan yang sempat berpeluang membuat gol cepat saat pertandingan dilanjutkan lagi." begitu tuturnya pada media televisi. Sport Mediaset .
Tammy Abraham sudah membuat Milan meraih keunggulan di menit ke-47. Namun, Hakan Calhanoglu mengirimkan tendangan rendah dari luar area terlarang untuk menyusuli menjadi seri pada menit ke-67. Mike Maignan berhasil mencegat beberapa peluang gawang lawan di pengujung pertandingan.
Inzaghi berpendapat bahwa kecongkakan juga memberi manfaat bagi timnya dengan mencetak gol. Dia meyakini hal tersebut sebenarnya menguntungkan mereka dalam jangka panjang, karena permainan mereka di paruh kedua menjadi lebih superior dibanding awal. Mereka berhasil membuat cukup banyak kans untuk memasukkan bola ke gawang lawan dari klub Milan yang terkenal tangguh ini.
Pelatih dari Italia tersebut menyatakan senang dengan respons timnya ketika mereka tertinggal. Meskipun hanya memiliki 14 pemain untuk dipilih, di antara mereka ada Marko Arnautovic dan Federico Dimarco yang belum sepenuhnya fit, dia merasa perlu turun ke lapangan dengan skuad yang lebih junior. Inzaghi kemudian mendorong seluruh anggota tim agar memberikan usaha ekstra pada pertandingan ini.
Inter belum pernah meraih kemenangan di Derby della Madonnina sampai saat ini. Mereka mengalami kekalahan pada kedua laga awal dan hanya mampu mendapatkan hasil seri 1-1 dalam dua pertandingan selanjutnya. "Kami menyadari bahwa ini hanyalah babak pertama, harapan kami adalah dapat memiliki opsi pemain yang lebih luas dalam tiga pekan mendatang," jelas Inzaghi.
Inter memiliki dua pertandingan ekstra akibat harus bertemu dengan Bayern Munich di babak delapan besar Liga Champions. "Kami akan terus berusaha keras untuk mempertahangkan semua prestasi kita di bulan April dan tentunya kami akan menampilkan performa terbaik dalam setiap pertandingan ini. Saya begitu tersanjung dengan antusiasme para pemainku yang siap memberikan seluruh kemampuan mereka, sungguh hal tersebut amat menggugah hati sebagai seorang pelatih."