DIWIDA - Data tentang guncangan bumi yang dikonfirmasikan oleh Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada hari ini mencatatkan kejadian di daerah Bima, Nusa Tenggara Barat, pada tanggal 3 April 2025, Kamis.
Menurut laporan dari akun @infoBMKG, gempa bumi terbaru 2 menit yang lalu berlokasi di daerah Bima, NTB.
Berdasarkan laporan dari BMKG, episenter guncangan gempa letaknya sejauh 36 km ke bawah dan peristiwa ini tercatat pada pukul 06:19:02 WIB.
Daya hebat gempa tersebut mencapai skala kekuatan 2,5 dan titik pusatnya terletak sejauh 70 kilometer arah tenggara kota Bima, NTB.
Posisi koordinat dari pusat guncangan gempa terletak pada 7.84 LS, 118.93 BT, di daerah Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Info pusat guncangan terbaru 2 menit yang lalu di Bima NTB dengan skala kekuatan 2.5 telah diperoleh melalui akun resmi X @infoBMKG.
#Gempa Magnitude:2.5, 03-Apri-2025 06:19:02 WIB, Loc:Lokasi:7.84 LS, 118.93 BT (70 km Tenggara Laut Bima - NTB), kedalaman:36 Km #BMKG
Disclaimer: Informasi ini lebih menekankan pada kecepatan, oleh karena itu hasil pemrosesan datanya masih belum tetap dan dapat berbeda sejalan dengan peningkatan ketersediaan data.
Apakah ada tindakan khusus yang perlu diambil sebelum gempa, ketika sedang berlangsung, serta setelah gempa terjadi?
Sebelum terjadi gempa bumi
A. Kunci Utama adalah
Memahami apa itu gempabumi;
Verifikasi apakah desain dan posisi rumah Anda bisa menghindari risiko akibat guncangan gempa seperti longsor, likuefaksi, dan sebagainya;
Menilai kembali dan memperbaharui struktur gedung Anda untuk mencegah kerusakan akibat guncangan gempa bumi.
B. Pahami Seputar Lingkungan Kerja Anda
Periksa posisi pintu, elevator, dan anak tangga evakuasi, sehingga jika suatu saat terjadi guncangan gempa bumi, Anda telah mengenal area yang paling tepat untuk mencari perlindungan;
Belajar melakukan P3K;
Mempelajari cara penggunaan alat pemadam kebakaran;
Tuliskan nomor kontak darurat yang bisa dihubungi ketika ada guncangan gempabumi.
C. Rencana Reguler di Tempat Kerja dan Rumah Anda
Perlengkapan furnitur seperti lemari dan cabinet harus dipasang menyatu dengan dinding melalui pemasangan paku atau ikatan lainnya agar tidak tumbah, bergerak, atau jatuh ketika terjadi guncangan dari gempa bumi.
Simpan bahan yang mudah terbakar di lokasi yang tahan api untuk mencegah insiden kebakaran.
Pastikan untuk selalu menonaktifkan air, gas, dan listrik ketika tidak dalam penggunaan.
D. Faktor penyebab kecelakaan terbesar ketika guncangan gempa bumi adalah jatohnya material.
Susun barang dengan berat sebisa mungkin ditempatkan di bagian bawah.
Periksa kestabilan objek yang menggantung yang bisa jatuh ketika gempa berlangsung (seperti lampu dan sebagainya).
E. Perlengkapan yang wajib tersedia di tiap lokasi
Kotak P3K;
Senter/lampu baterai;
Radio;
Makanan suplemen dan air..
Saat terjadi gempa bumi
A. Apabila Anda sedang di dalam gedung
Rutangkan tubuh dan kepalamu dari sisa-sisa bangunan yang runtuh dengan berlindung di bawah meja atau tempat lainnya;
Temukan lokasi teraman dari sisa-sisa runtuhan dan guncangan;
Berlarian keluar bila masih memungkinkan
B. Apabila sedang di luar gedung atau area terbuka
Berjauhanlah dari struktur dan objek di sekeliling Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dsb.
Amati lokasi di mana Anda berdiri, jauhi jika ada retakan pada tanah.
C. Apabila Anda tengah mengemudikan mobil
Keluarlah, turunkan diri Anda, dan jangan mendekati kendaraan apabila ada potensi geseran atau kebakaran.
Lakukan point B.
D. Apabila Anda menetap atau sedang berada di tepi pantai
Pergi menjauh dari tepian laut agar terhindar dari ancaman tsunami.
E. Apabila Anda berdomisili di kawasan perbukitan
Jika terdapat guncangan gempa, hindarilah area yang berpotensi mengalami tanah longsor.
Setelah terjadi gempa bumi
A. Apabila Anda sedang di dalam gedung
Keluar dari gedung itu secara teratur;
Hindari penggunaan eskalator atau elevator, pakai anak tangga saja;
Periksalah apakah ada cedera, lalu lakukan Pertolongan Pertama Prakarsa (P3K).
Hubungi telepon darurat atau minta bantuan jika ada cedera serius yang menimpa Anda atau orang di sekitar Anda.
B. Teliti Lingkungan di Sekitar Anda
Periksa apabila terjadi kebakaran.
Periksa jika ada kebocoran gas.
Periksalah jika ada hubungan arus singkat pada sistem listrik.
Cek arah dan saluran air.
Pastikan untuk memeriksa jika terdapat hal-hal berbahaya (matikan arus listrik, hindari pencahayaan dengan api, dan sebagainya).
C. Hindari masuk ke gedung yang telah diguncang gempa
Oleh karena itu, mungkin ada sisa-sisa reruntuhan yang belum ditemukan.
D. Hindari area yang terdampak gempa
Ancaman tambahan masih bisa saja muncul.
E. Mendengarkan informasi.
Perhatikan berita tentang guncangan susulan dari radio jika ada gempa lanjutan.
Jangan dengan cepat terpengaruh oleh rumor atau informasi yang asal-usulnya belum tentu dapat dipercaya.
F. Melengkapi kuesioner yang disediakan oleh pihak berwenang guna mengukur tingkat kerugian yang dialami
G. Jangan khawatir dan jangan lupakan untuk terus meminta pertolongan kepada Tuhan Yang Maha Esa guna menjaga keamanan serta keselamatan kita semua.
(*)
Periksa Kabar Terbaru Tribun Kaltara di Google News