{ "@context": "https://schema.org", "@type": "BreadcrumbList", "itemListElement": [ { "@type": "ListItem", "position": 1, "name": "Home", "item": "https://anihrasul.blogspot.com/" }, { "@type": "ListItem", "position": 2, "name": "News", "item": "https://anihrasul.blogspot.com/search/label/news?m=0" }, { "@type": "ListItem", "position": 3, "name": "Subcategory", "item": "https://anihrasul.blogspot.com/search/label/news?m=1" } ] }

DIWIDA Simak kabar terbaru dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG yang baru saja merilis info gempa terkini di Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan pada Kamis 3 April 2025.

Info BMKG, gempa terkini di barat laut Luwu Timur, Sulawesi Selatan miliki magnitudo 3.2.

Waktu terjadinya gempa hari ini di barat laut Luwu Timur, Sulawesi Selatan sekira pukul 05:53:44 WIB.

Lokasi gempa terkini di barat laut Luwu Timur, Sulawesi Selatan berada di titik koordinat 2.34 LS, 120.87 BT.

Dalam rilisnya, BMKG sebut pusat gempa terkini berada 42 km di barat laut Luwu Timur, Sulawesi Selatan.

BMKG sebut gempa terkini di barat laut Luwu Timur, Sulawesi Selatan terjadi di kedalaman 10 Km.

Informasi gempa terkini di barat laut Luwu Timur, Sulawesi Selatan disampaikan BMKG di laman X resmi @infoBMKG.

"#Gempa Mag:3.2, 03-Apr-2025 05:53:44WIB, Lok:2.34LS, 120.87BT (42 km BaratLaut LUWUTIMUR-SULSEL), Kedlmn:10 Km #BMKG

Disclaimer: Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," tulis BMKG di laman X resmi @infoBMKG.

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari.

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Banyak yang kaget dan langsung menghindar, hiasan dinding lepas jatuh sementara bagian cerobong asap pabrik juga ikut rusak, namun hanya sebatas kerusakan kecil.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Gedung-gedung yang hanya segelintir yang tetap bertahan.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Saluran bawah tanah menjadi tak berguna, permukaan tanah retak, dan jalur kereta pun jadi membengkok.

XII MMI

Hilang sempurna, terlihat ombak di atas tanah.

Lanskap menjadi suram, objek dilempar ke angkasa.

(*)

Berita Gempa Terkini

(DIWIDA/Amiruddin)

Periksa Kabar Terbaru Tribun Kaltara di Google News

 
Top